 |
| www.dccomics.com |
Sejarah
Diana Prince atau Wonder Woman adalah pahwalan super fiksi yang diterbitkan oleh DC Komik, pada awalnya Diana bukanlah pahlawan super dan dia tidak merahasiakan jati dirinya sebagai Wonder Woman. Diana hanya berbicara bahasa Themyscirian yaitu bahasa campuran Yunani dan Turki klasik dan dia harus belajar bahasa inggris saat tiba di Amerika, meskipun demikian Diana telah dilatih sebagai seorang pejuang, Diana telah berurusan dengan berbagai macam perang dan konflik. Diana adalah putri dari Ratu Hippolyta, dia adalah anak pertama yang lahir selama tiga ribu tahun sejarah bangsa Amazon. Suku Amazon hadir pertama kali sekitar 1200 SM, di bangun oleh Dewi Yunani, mereka menarik jiwa para perempuan yang telah dibunuh oleh laki-laki dan menempatkannya disana, satu jiwa ditahan saat penciptaan dan ditunda yang kemudian akan lahir sebagai Diana, jiwa tersebut sebenarnya milik putri yang belum lahir dari wanita yang pertama dibunuh oleh laki-laki.Pada awal abad 20, Hippolyta mendapat intruksi bahwa dia harus membuat patung bayi dari tanah liat yang ada di tepian Paradise Island, enam anggota dewa Yunani kemudian mengikat jiwa ke dalam tanah liat tersebut dan memberikannya kehidupan. Masing-masing dari keenam dewa tersebut juga memberikan Diana hadiah : Demeter, kekuatan besar; Athena, kebijaksanaan dan keberanian; Artemis, hati pemburu dan persekutuan dengan binatang; Aphrodite, kecantikan dan hati yang penuh kasih; Hestia, persaudaraan dengan api; Hermes, kecepatan dan kekuatan terbang. Dia tumbuh dikelilingi oleh para saudara dan juga seoarang Ibu, ketika dia masih muda, para dewa memutuskan bahwa Amazon harus mengirim satu perwakilan mereka untuk Manusia, Ratu Hippolyta memerintahkan membuat kontes untuk menyeleksi siapa yang pergi menjadi perwakilan Amazon untuk umat Manusia, namun melarang Diana untuk berpartisipasi. Tapi Diana melanggar peraturan tersebut lalu menyamar dan dengan mudah memenangkan kontes tersebut. Dia diberi seragam standar Manusia yang pernah mengunjungi pulau tersebut beberapa dekade sebelumnya.
Sebelum memulai misinya dia diberi Lasso of Truth, ditempa oleh Hephaestus dan dia juga diberi sandal Hermes yang memungkinkan dia menempuh jarak yang sangat hanya dalam hitungan detik, Diana membawa misi menciptakan kedamaian bagi dunia, dan dia memulai misi itu dari Boston. Di
sana ia bertemu dengan seorang profesor Harvard, Dr. Julia Kapatelis,
dan putrinya, Vanessa Kapatelis, serta Petugas Angkatan Udara Steve
Trevor dan Etta Candy. Diana tinggal bersama Julia dan Vanessa serta beberapa bulan dia belajar bahasa Inggris.
Biografi
0 Comments